Mamuju, 21 Oktober 2025 — Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat menerima kunjungan dari tim Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Sulawesi Barat, dalam rangka penilaian potensi maladministrasi di lingkungan Dinsos Sulbar, khususnya pada aspek pelayanan publik dan pengelolaan pengaduan.
Tim dari Ombudsman diterima langsung Sekretaris Dinas Sosial Sulbar, Dr. Ir. Muhammad Nur Dajwi, ST, MT, IPU, didampingi Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Hj. Supiati Sahid,S.Pd,MM, Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Surdin, SE, MM, dan Kasubag. Umum & Kepegawaian Dinsos Sulbar, Andi Yakub S, S.Sos, M.Ap., serta sejumlah staf teknis terkait.
Dalam sambutannya, Sekretaris Dinsos Sulbar, Muhammad Nur Dajwi, yang mewakili Kadinsos Sulbar, Drs. H. Abdul Wahab Hasan Sulur, M.Si., menyampaikan apresiasi dan dukungan atas pelaksanaan penilaian oleh Ombudsman sebagai bentuk evaluasi terhadap pelayanan publik di sektor sosial.
“Kami menyambut baik kedatangan Ombudsman untuk melakukan penilaian dan wawancara maladministrasi. Ini adalah langkah penting untuk memperbaiki dan memperkuat pelayanan kami ke depan,” ujar Muhammad Nur Dajwi.
Ia juga menghimbau kepada para pejabat dan staf yang telah ditunjuk sebagai responden wawancara, agar dapat memberikan data dan informasi yang sebenar-benarnya. Hal ini guna mendukung kelancaran proses penilaian dan menghasilkan data yang akurat.
“Kami berharap semua yang menjadi sampel wawancara dapat menyampaikan kondisi riil di lapangan, karena pelayanan dan aduan yang menjadi indikator penilaian ini akan menjadi bahan evaluasi penting bagi Ombudsman maupun bagi kami di internal Dinsos,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan Ombudsman RI Perwakilan Sulbar, menyampaikan bahwa Dinas Sosial merupakan salah satu instansi yang menjadi sampel penilaian nasional, mengingat perannya yang sangat strategis dalam pelayanan kepada masyarakat rentan.
“Dinsos menjadi bagian dari penilaian kami karena sektor ini sangat dekat dengan masyarakat. Wawancara ini kami tujukan kepada pejabat yang menangani pelayanan, kepala unit pengaduan, serta staf pengaduan, agar kami bisa mendapatkan gambaran menyeluruh,” jelasnya.
Ombudsman juga berharap seluruh rangkaian penilaian dapat berjalan dengan baik dan lancar, sehingga metode pelayanan dan pengelolaan pengaduan di Dinsos Sulbar ke depan bisa menjadi lebih baik, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Kegiatan penilaian ini menjadi momentum penting bagi Dinsos Sulbar untuk terus melakukan pembenahan internal serta memperkuat komitmen terhadap pelayanan publik yang berkualitas dan bebas dari praktik maladministrasi, sebagai bentuk komitmen untuk mendukung Visi Misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama Wakilnya Salim S. Mengga, khususnya dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel, serta mewujudkan pelayanan dasar dan berkualitas.
