
Mamasa, 5 Juli 2025 – Tim Verifikator Lapangan dari Kementerian Sekretariat Negara, Badan Arsip Nasional dan Kementerian Sosial RI melakukan kunjungan ke sejumlah situs bersejarah di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, sebagai bagian dari proses verifikasi calon Pahlawan Nasional, Demmatande. Kunjungan ini menandai langkah penting dalam upaya pengusulan resmi Demmatande sebagai salah satu pahlawan bangsa.
Rombongan tim verifikator yang didampingi oleh perwakilan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dan Pemerintah Kabupaten Mamasa meninjau langsung makam serta benteng peninggalan sejarah yang berkaitan erat dengan perjuangan Demmatande melawan penjajahan kolonial.
Kunjungan ini bertujuan untuk menelusuri jejak sejarah perjuangan Demmatande secara faktual di lapangan, memastikan kesesuaian data historis yang telah diajukan, sekaligus mendalami nilai-nilai kepahlawanan yang telah diwariskan oleh tokoh pejuang asal Mamasa tersebut.
Menurut salah satu anggota tim verifikator, proses ini merupakan bagian tak terpisahkan dari tahapan pengusulan gelar Pahlawan Nasional.
“Kami ingin melihat secara langsung bukti fisik, lokasi bersejarah, dan mendengar narasi dari masyarakat lokal yang mengetahui riwayat perjuangan Demmatande. Ini penting sebagai bahan pertimbangan dalam proses verifikasi dan rekomendasi ke tingkat pusat,” ujarnya.
Benteng bersejarah (benteng salubanga) yang dikunjungi merupakan salah satu lokasi strategis yang dahulu menjadi pusat pertahanan masyarakat Mamasa dalam menghadapi tekanan penjajah. Sementara itu, makam Demmatande yang terletak di kawasan pegunungan Mamasa menjadi simbol pengabdian dan perjuangan tanpa pamrih.

Kunjungan ini juga mendapat antusiasme dari masyarakat setempat yang mendukung penuh upaya pengusulan Demmatande sebagai Pahlawan Nasional. Mereka berharap agar sejarah lokal yang penuh nilai perjuangan ini dapat diangkat dan diakui secara nasional.
Sementara itu, perwakilan Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Baratmenyatakan bahwa semua dokumen pendukung, termasuk kajian akademik dan bukti sejarah, telah disiapkan untuk memperkuat pengajuan gelar tersebut. Dengan dilaksanakannya kunjungan lapangan ini, diharapkan proses pengusulan Demmatande sebagai Pahlawan Nasional semakin kuat secara administratif dan historis, serta menjadi momentum kebangkitan semangat kebangsaan di kalangan generasi muda Sulawesi Barat.
