Human trafficking, atau perdagangan manusia, adalah kejahatan kemanusiaan yang sangat serius dan meresahkan. Perdagangan manusia tidak hanya merampas hak dan kebebasan individu, tetapi juga menghancurkan kehidupan dan masa depan mereka. Di sisi lain, penyalahgunaan narkoba adalah tantangan besar yang berdampak langsung pada kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Keterlibatan dalam penggunaan narkoba tidak hanya merugikan individu, tetapi juga menimbulkan efek domino yang menghancurkan struktur keluarga dan komunitas.

Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai praktik human trafficking dan dampak penyalahgunaan narkoba pada keluarga, Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat Kembali melaksanakan Kegiatan Seminar Pencegahan Praktik Human Trafficking dan Pembinaan Keluarga Bebas Narkoba di Kabupaten Majene Tepatnya di Aula Kantor Kecamatan Pamboang. Selasa 10 September 2024. Sebelumnya Dinsos Sulbar juga telah melaksanakan kegiatan yang sama di Kabupaten Polewali Mandar.

Kegiatan ini dibuka langsung Ketua TP PKK Sulawesi Barat, Hj. Sofha Marwah Bahtiar, SE didampingi, Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat, Akbar Ulman, S.Sos dan Kepala Bidang Rehabiliatasi Sosial Dinsos Sulbar, Hj. Rosmiani, SE, M.Kes. Dalam sambutannya, Sofha Marwah mengatakan, Seminar ini tidak akan berhasil tanpa partisipasi aktif dari semua pihak. Kami mengundang setiap peserta untuk terlibat dalam diskusi, berbagi pengalaman, dan menyampaikan pertanyaan yang mungkin Anda miliki. Dengan berbagi pengetahuan dan pengalaman, kita dapat saling belajar dan memperkuat upaya kita dalam mengatasi dua masalah besar ini.

Lebih lanjut Sofha Marwah mengatakan, “Kami berharap seminar ini akan memberikan wawasan yang mendalam, memperluas perspektif, dan mendorong Anda untuk mengambil tindakan konkret di komunitas masing-masing. Bersama-sama, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman, lebih sehat, dan lebih peduli terhadap sesama” Ungkapnya.

Adapun peserta yang ikut dalam kegiatan ini berasal dari tokoh masyarakat, tokoh agama, pelajar, mahasiswa dan ibu ibu PKK dengan jumlah peserta sebanyak 60 orang.

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Sulbar, Hj. Rosmiani, SE, M.Kes Selaku Pelaksana kegiatan mengatakan, Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai praktik human trafficking dan dampak penyalahgunaan narkoba pada keluarga. Pengetahuan yang mendalam mengenai kedua isu ini diharapkan dapat mendorong tindakan preventif dan responsif yang lebih efektif.

Seminar ini juga bertujuan untuk memfasilitasi kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk lembaga pemerintah, organisasi non-pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat umum, dalam upaya pencegahan dan penanganan human trafficking serta pencegahan penyalahgunaan narkoba. Sambungnya.

Seminar Pencegahan Praktik Human Trafficking dan Pembinaan Keluarga Bebas Narkoba di Kabupaten Majene

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Facebook